Akhirnya, setelah sekian lama tak mengisi blog ini, aku kembali tergoda menorehkan coretan-coretan tentang kisah hidupku yang sungguh tak penting ini. Begitu banyak peristiwa, begitu banyak moment berlalu yang sebenarnya ingin kubagi dengan kalian yang telah menyempatkan singgah disini. Seperti keputusanku untuk menikah, keputusanku menjadi wartawan lagi, dan sejumlah cerita lain yang begitu bernafsu kutumpahkan lewat tulisan, namun tak diiringi semangat membuat catatan yang seakan meluap begitu saja dari diriku. Untunglah, entah godaan syaitan dari mana, akhirnya mampu juga kuberanikan diri untuk mengisi blog ini kembali.
Mungkin ada hubungannya dengan rasa rindu akan masa lalu saat membaca tulisan-tulisan lamaku di blog ini. Sungguh kawan, cuma membaca jurnal-jurnal itu, bahkan hal yang isinya remeh-temeh sekalipun selalu menimbulkan satu rasa yang lain di hatiku. Seolah aku tertarik kembali ke masa lalu dan merasakan kembali semangat dan perasaan yang kualami ketika menuliskan catatan-catatan itu. Haru biru akibat patah hati ditinggal kekasih, perasaan hampa berada karena berada dalam lingkaran rutinitas, suasana sepi yang mendalam, hingga cukup membuatku merenung dalam diam yang panjang, akan sedih yang dulu begitu berat dan seolah tak mungkin terlepas dariku. Tulisan-tulisan tersebut pun mengingatkanku akan impian-impianku, harapan-harapanku, serta optimismeku ketika itu, yang kini kian mengabur dariku. Juga membuatku tertawa, lewat satu dua catatan rangkaian peristiwa lucu yang sempat kurekam disini. Serta lewat blog ini, kudapat berkenalan dan berbagi pemikiran dengan berbagai orang, dari tempat-tempat yang jauh sekalipun.
Karena itu, kuputuskan untuk kembali mengisi blog ini. Agar suatu hari, ketika usia makin menjajah tubuhku, memori-memori menyenangkan ini tidaklah sirna. Termasuk kenangan bersamamu, Sayangku. Biarlah kau tetap hidup dalam hatiku, karena dunia ini mungkin tak membiarkan kita jadi satu. :-)
Labels: I'm back, ngeblog lagi, nulis lagi